Mendung Pasti Berlalu

Assalamu’alaikum wr. wb.


Ini cerita adalah kisah nyata. Kisah yang dialami oleh kakak saya. Bukan apa-apa saya tuliskan menjadi sebuah cerpen, tak lain tak bukan untuk kita ambil bersama pelajaran darinya. Silahkan !

Kakakku adalah seorang yang menyukai design-design bangunan/rumah atau biasa disebut juga arsitektur. Ia juga sangat lihai membuat rumah lagi mendesignnya. Di game the sims maksudnya. Luar biasa, saya melihatnya ia cukup berbakat dengan bidang itu ditambah dia adalah orang suka dengan kerapian.

Di SMA pastilah ada nanti penjurusan, biasanya ada dua jurusan IPA dan IPS, tapi ada juga yang tiga ditambah bahasa. Kakakku hendak jadi arsitek, jelaslah ia menginginkan untuk masuk IPA. Tapi untuk masuk IPA bukanlah perkara mudah. Semua siswa ditanya pastilah ingin masuk ke IPA(kecualiyangtidak), mungkin karena IPS itu Ikatan Pelajar Sial kali ya. Enggak2x hehhe. Bercanda doang, yang IPS jangan marah, entar saya digebukin. Bukan seperti itu, mungkin IPA lebih banyak diunggulkan dan biasanya yang masuk IPA cross country ke IPS pun bisa. Tapi kalau IPS gak tau.

Tapi kakak saya ini aneh dan gimana sih saya gak tau. Pengennya masuk IPA tapi waktu ujian penjurusan dia malah sedikit belajar banyak mainya. Dengan pribadinya yang sangar pedenya, berani perangainya, dan pengen menang sendiri lakunya. Biasalah dia menyikapinya, ketika ku tanya “Mas, kok ngegame wae?”. Jawabnya santai “sek, seru ogk”. Tak itu pula, malah ia tambahkan ini lhoh pemainku ratingnya nambah terus dan sudah jadi sekian dan bla bla bla.. ini menggodaku untuk bermain juga nih.hehhe.

Dan akhirnya apa, dengan wajah kelu, batinnya runtuh, hatinya lepuh, tapi jiwanya masih normal kok gak sampai gila. Santai aja . Hehhe. Dia malah dapat jurusan IPS. Galaunya setengah mati brarti masih setengah hidup. Hari-harinya gak enak banget dipandang. Biasanya yang kaya keripik maicih bikin orang jadi kepedasan, bergairah, dan marah-marah(mungkin). Kini malah jadi kelemar-kelemer kaya lemper yang makan udah kekenyangan. Muneg.

Tapi bukanlah dia kalo jadinya hanya semakin jatuh dan terpuruk. Berkat dukungan dari ibu, bapak yang selalu menguatkan dan juga temen-temennya yang selalu memberi motivasi. Ia bangkit, menerima pilihan itu dengan dengan ikhlas. Bahwa ia sadar ketika ia tak mampu melewati pintu yang ia inginkan masih ada pintu-pintu yang terbuka mempersilahkannya untuk melewati dengan suka cita. Seperti dalam surat Al Baqarah 216 yang artinya Diwajibkan atas kamu berperang, padahal berperang itu adalah sesuatu yang kamu benci. Boleh jadi kamu membenci sesuatu, padahal ia amat baik bagimu, dan boleh jadi (pula) kamu menyukai sesuatu, padahal ia amat buruk bagimu; Allah mengetahui, sedang kamu tidak mengetahui.”.  
Seperti itu, akhirnya kakakku menemukan pintunya di IPS ia kini mengikuti seleksi OSN akutansi. Kini mimpinya ialah memenangakan lolos mewakili sekolahnya dan memenangkan OSN. Kembali membawa piala kebanggaan yang tahun lalu diboyong oleh kakak kelasnya. Semoga sukses mewujudkan impiannya. Karena mendung pasti berlalu, hujan mengguyur, lalu sinar matahari mulai nampak, dan pelangi terbentuk indah mempesona.

Maka bermimpilah setinggi-tingginya, jika kita terjatuh  jatuhlah seperti benih-benih yang siap tumbuh. Karena apa yang telah kita dapatkan sekarang adalah pilihan-pilihan kita kemarin dan esok yang akan kita dapatkan adalah pilihan-pilihan kita hari ini. Kita merencenakan, untuk menyesuaikan diri dengan rencana Allah.

Mungkin ini cerita banyak terjadi di sekeliling kita. Atau bahkan kita sendiri merasakannya. Tapi tiada salahnya kita menyimak untuk mengambil hikmah yang tersemat. Semoga bermanfaat untuk kita semua.

Wassalamu’alaikum wr. wb.






No comments: